10/31/2011 05:39:00 PM
ARSy corp
TIPS MEMBUAT WEBSITE PROFESIONAL
Terdapat beberapa point penting ketika membuat sebuah website yang profesional.
1. Homepage (halaman utama) situs harus dapat diakses maksimal 8 detik atau dapat diakses melalui koneksi jaringan internet minimal 28,8 kbps.
alasan:
Apabila proses koneksi membutuhkan waktu yang sangat lama, hal ini akan berpotensi hilangnya pengunjung yang tidak “betah” menunggu terlalu lama. Akhirnya situs tidak akan dikunjungi olah para calon pengunjung.
2. Pastikan menyertakan META Tag pada masing-masing halaman website. META Tag adalah kode yang memungkinkan search engine (mesin pencari seperti: Google) untuk menentukan kata kunci yang relevan dari sebuah website.
3. Pilihlah warna latar belakang (background) yang sesuai, jangan menggunakan warna yang mempengaruhi teks untuk dibaca. Warna situs menjadi sebuah ekspresi hati. Untuk itu pilihlah warna yang sesuai berdasarkan isi yang terkandung dalam situs tersebut.
4. Gunakan animasi seperlunya, jangan terlalu berlebihan karena dapat mempengaruhi konsentrasi pengguna ketika sedang membaca informasi. Selain itu, animasi juga dapat menghambat akses ke halaman situs. Sebuah animasi yang bagus bukan menjadi jaminan bahwa situs menarik perhatian pengunjung.
5. Halaman Utama situs harus lebih spesifik supaya para pengunjung dapat mengetahui produk yang ditawarkan.
contoh: jika situs kita merupakan sebuah lembaga konsultasi IT, maka sebaiknya jasa-jasa konsultasi IT yang ditawarkan ditampilkan di halaman utama. Jangan sampai pengunjung merasa bingung dengan keberadaan situs kita yang tidak jelas produk yang ditawarkan.
6. Hindari pemasangan iklan (banner) di bagian atas website. Batasi jumlah banner yang akan ditayangkan, maksimal 2 dan idealnya cukup 1 banner. Semakin banyak jumlah banner, semakin lama proses akses dan akan sangat mengganggu konsentrasi pengguna ketika mengunjungi situs kita.
7. Periksa ejaan yang salah dan pastikan gambar dan link terhubung dengan baik sebelum ditampilkan secara on-line. Kesalahan dalam mengetikkan alamat url mengakibatkan halaman tersebut akan “ERROR”. Jika sebuah situs terdapat salah satu atau beberapa halaman yang error menjadikan situs tersebut nampak tidak profesional.
8. Lengkapilah website kita dengan tombol navigasi yang mudah dan tersusun dengan rapi pada bagian atas, bawah, kiri, maupun kanan. Jika menggunakan tombol dalam bentuk gambar, perlu diingat bahwa kemungkinan proses akses lebih lama.
Karena gambar memiliki ukuran yang cukup besar, dan seperti kita ketahui. Sebuah halaman situs maksimal berukuran tidak lebih dari 100kb.
9. Jika terpaksa harus menggunakan Frame, gunakan secara tepat. Pada dasarnya, penggunaan Frame dalam sebuah situs akan berkesan tidak profesional. Hindari halaman yang memerlukan “scroll”, ini mengakibatkan pengujung kurang nyaman untuk mencari informasi sehingga akan cepat-cepat “kabur” dari situs kita.
10. Hindari adanya iklan “pop up” yang akan membuat pengunjung menjadi bosan.
11. Jangan menambahkan “autoplay” suara ketika seseorang mengunjungi situs kita. Sebaiknya tawarkan, apakah menggunakan intro beserta audio (suara) ataukah langsung ke halaman utama.
12. Periksa website dengan beberapa jenis browser karena masing-masing browser memiliki kemampuan yang berbeda.
PRINSIP DALAM MENDESAIN WEBSITE
1. Ketika kita mulai memikirkan merancang sebuah website, kita perlu memikirkan bagaimana pemilihan warna yang tepat sehingga akan memberikan penilaian tersendiri kepada pengunjung tentang website yang kita buat dan bagaimana rancangan tata letak (design layout).
2. Jika disain website kita dirancang bagus dan tata letak informasi juga membantu para pengunjung dan mudah menggunakan website tersebut, maka pengunjung pasti akan kembali menjelajah website kita.
3. Namun jika kita tidak berpikir bagaimana mendisain dan memilih warna yang baik maka akan memberikan dampak kepada pengunjung tersebut, jangan harap pengunjung akan kembali lagi mengunjungi situs kita.
SOFTWARE DISAIN GRAFIS
1. Dalam merancang sebuah website, kita tidak bisa lepas dari perangkat lunak untuk mengolah gambar (image) sebagai bagian dari website.
2. Ada beberapa tools disain grafis yang dapat digunakan untuk membantu dalam membuat website yang cantik, diantaranya:
- Photoshop
- Illustrator
- Dreamweaver
- Flash
- dan lain-lain...
FORMAT GRAFIS
1. Grafis/gambar dalam sebuah website dapat memberikan efek visual yang luar biasa terhadap website tersebut, namun bisa menambah waktu koneksi akibat banyaknya gambar yang ditampilkan.
2. Supaya koneksi ke website kita lebih cepat, perlu memahami beberapa format file yang sering digunakan pada sebuah website, diantaranya:
- GIF
memiliki warna 8-bit, mendukung dalam bentuk transparan, mengkompresi area warna secara solid, mereduksi jumlah warna dan menjalin untuk proses download secara cepat, juga dapat digunakan/dimanfaatkan untuk jenis animasi.
- JPG
memiliki warna 24-bit,menjaga kualitas brightness yang dapat ditemukan dalam sebuah foto, dapat disimpan dalam format berkualits tinggi maupun rendan (high or low resolution), sebuah file jpg dapat pula digunakan versi resolusi rendah (low resolution) dari gambar yang nampak ketika gambar sedang didownload, tidak mendukung transparansi.
- PNG
mendukung warna 8 bit, mengkompres area warna yang pekat, menjaga detail ketajaman, mendukung transparansi, kompresi lebih canggih dibandingkan gif karena dapat mengkompresi sekitar 10-30% lebih kecil dari format GIF.
3. Setelah melihat perbandingan beberapa format file grafis untuk web, kita dapat menentukan format apa yang akan digunakan sesuai kebutuhan. Pada prinsipnya, semua format file tersebut dapat dijadikan panduan dalam memilih format file yang tepat.
sumber: Pengantar Website, Slamet Riyanto, Elexmedia, Jakarta.
Terdapat beberapa point penting ketika membuat sebuah website yang profesional.
1. Homepage (halaman utama) situs harus dapat diakses maksimal 8 detik atau dapat diakses melalui koneksi jaringan internet minimal 28,8 kbps.
alasan:
Apabila proses koneksi membutuhkan waktu yang sangat lama, hal ini akan berpotensi hilangnya pengunjung yang tidak “betah” menunggu terlalu lama. Akhirnya situs tidak akan dikunjungi olah para calon pengunjung.
2. Pastikan menyertakan META Tag pada masing-masing halaman website. META Tag adalah kode yang memungkinkan search engine (mesin pencari seperti: Google) untuk menentukan kata kunci yang relevan dari sebuah website.
3. Pilihlah warna latar belakang (background) yang sesuai, jangan menggunakan warna yang mempengaruhi teks untuk dibaca. Warna situs menjadi sebuah ekspresi hati. Untuk itu pilihlah warna yang sesuai berdasarkan isi yang terkandung dalam situs tersebut.
4. Gunakan animasi seperlunya, jangan terlalu berlebihan karena dapat mempengaruhi konsentrasi pengguna ketika sedang membaca informasi. Selain itu, animasi juga dapat menghambat akses ke halaman situs. Sebuah animasi yang bagus bukan menjadi jaminan bahwa situs menarik perhatian pengunjung.
5. Halaman Utama situs harus lebih spesifik supaya para pengunjung dapat mengetahui produk yang ditawarkan.
contoh: jika situs kita merupakan sebuah lembaga konsultasi IT, maka sebaiknya jasa-jasa konsultasi IT yang ditawarkan ditampilkan di halaman utama. Jangan sampai pengunjung merasa bingung dengan keberadaan situs kita yang tidak jelas produk yang ditawarkan.
6. Hindari pemasangan iklan (banner) di bagian atas website. Batasi jumlah banner yang akan ditayangkan, maksimal 2 dan idealnya cukup 1 banner. Semakin banyak jumlah banner, semakin lama proses akses dan akan sangat mengganggu konsentrasi pengguna ketika mengunjungi situs kita.
7. Periksa ejaan yang salah dan pastikan gambar dan link terhubung dengan baik sebelum ditampilkan secara on-line. Kesalahan dalam mengetikkan alamat url mengakibatkan halaman tersebut akan “ERROR”. Jika sebuah situs terdapat salah satu atau beberapa halaman yang error menjadikan situs tersebut nampak tidak profesional.
8. Lengkapilah website kita dengan tombol navigasi yang mudah dan tersusun dengan rapi pada bagian atas, bawah, kiri, maupun kanan. Jika menggunakan tombol dalam bentuk gambar, perlu diingat bahwa kemungkinan proses akses lebih lama.
Karena gambar memiliki ukuran yang cukup besar, dan seperti kita ketahui. Sebuah halaman situs maksimal berukuran tidak lebih dari 100kb.
9. Jika terpaksa harus menggunakan Frame, gunakan secara tepat. Pada dasarnya, penggunaan Frame dalam sebuah situs akan berkesan tidak profesional. Hindari halaman yang memerlukan “scroll”, ini mengakibatkan pengujung kurang nyaman untuk mencari informasi sehingga akan cepat-cepat “kabur” dari situs kita.
10. Hindari adanya iklan “pop up” yang akan membuat pengunjung menjadi bosan.
11. Jangan menambahkan “autoplay” suara ketika seseorang mengunjungi situs kita. Sebaiknya tawarkan, apakah menggunakan intro beserta audio (suara) ataukah langsung ke halaman utama.
12. Periksa website dengan beberapa jenis browser karena masing-masing browser memiliki kemampuan yang berbeda.
PRINSIP DALAM MENDESAIN WEBSITE
1. Ketika kita mulai memikirkan merancang sebuah website, kita perlu memikirkan bagaimana pemilihan warna yang tepat sehingga akan memberikan penilaian tersendiri kepada pengunjung tentang website yang kita buat dan bagaimana rancangan tata letak (design layout).
2. Jika disain website kita dirancang bagus dan tata letak informasi juga membantu para pengunjung dan mudah menggunakan website tersebut, maka pengunjung pasti akan kembali menjelajah website kita.
3. Namun jika kita tidak berpikir bagaimana mendisain dan memilih warna yang baik maka akan memberikan dampak kepada pengunjung tersebut, jangan harap pengunjung akan kembali lagi mengunjungi situs kita.
SOFTWARE DISAIN GRAFIS
1. Dalam merancang sebuah website, kita tidak bisa lepas dari perangkat lunak untuk mengolah gambar (image) sebagai bagian dari website.
2. Ada beberapa tools disain grafis yang dapat digunakan untuk membantu dalam membuat website yang cantik, diantaranya:
- Photoshop
- Illustrator
- Dreamweaver
- Flash
- dan lain-lain...
FORMAT GRAFIS
1. Grafis/gambar dalam sebuah website dapat memberikan efek visual yang luar biasa terhadap website tersebut, namun bisa menambah waktu koneksi akibat banyaknya gambar yang ditampilkan.
2. Supaya koneksi ke website kita lebih cepat, perlu memahami beberapa format file yang sering digunakan pada sebuah website, diantaranya:
- GIF
memiliki warna 8-bit, mendukung dalam bentuk transparan, mengkompresi area warna secara solid, mereduksi jumlah warna dan menjalin untuk proses download secara cepat, juga dapat digunakan/dimanfaatkan untuk jenis animasi.
- JPG
memiliki warna 24-bit,menjaga kualitas brightness yang dapat ditemukan dalam sebuah foto, dapat disimpan dalam format berkualits tinggi maupun rendan (high or low resolution), sebuah file jpg dapat pula digunakan versi resolusi rendah (low resolution) dari gambar yang nampak ketika gambar sedang didownload, tidak mendukung transparansi.
- PNG
mendukung warna 8 bit, mengkompres area warna yang pekat, menjaga detail ketajaman, mendukung transparansi, kompresi lebih canggih dibandingkan gif karena dapat mengkompresi sekitar 10-30% lebih kecil dari format GIF.
3. Setelah melihat perbandingan beberapa format file grafis untuk web, kita dapat menentukan format apa yang akan digunakan sesuai kebutuhan. Pada prinsipnya, semua format file tersebut dapat dijadikan panduan dalam memilih format file yang tepat.
sumber: Pengantar Website, Slamet Riyanto, Elexmedia, Jakarta.
Posted in: 
